Induk Organisasi Olahraga Bulutangkis Indonesia
Induk Organisasi Bulutangkis di Indonesia yaitu Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) yang bangkit di Bandung pada tanggal 5 Mei 1952 yang pada ketika itu diketuai oleh A. Rochid Partaatmadja. Hal ini merupakan sejarah bagi Indonesia, namun alasannya yaitu minimnya catatan tertulis mengenai kejadian beridirinya induk organisasi bulutangkis Indonesia, maka banyak ada hal-hal yang masih belum terang sampai sekarang.
Tugas dari PBSI yaitu untuk mengatur dan mengawasi perkembangan dan perjalanan badminton di Indonesia. Selain itu PBSI juga berperan penting dalam meningkatkan prestasi Bulu tangkis Indonesia yaitu mendirikan yayasan bagi para atlet dan bekerja sama dengan organisasi badminton lainnya termasuk induk organisasi BWF dalam mempromosikan badminton Indonesai untuk sanggup ikut serta dalam berbgai kejuaraan.
Lambang PBSI (Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia)
Adapun arti dari logo/ lambang PBSI yaitu sebagai berikut :
1. Dilihat dari warna yang ada, lambang PSBI memiliki arti sebagai berikut:
- Warna Kuning merupakan Simbol kejayaan
- Warna Hijau melambangkan Kesejahteraan dan kemakmuran
- Warna Hitam melambangkan Kesetiaan dan kekal
- Warna Merah melambangkan Keberanian
- Warna Putih melambangkan Kejujuran
2. Gambar Kapas berjumlah 17 biji yaitu melambangkan angka keramat ( hari proklamasi ).
3. Gambar Shuttlecock dengan delapan bulu melambangkan 8 ( agustus )
4. Huruf PBSI terdiri dari 4 dihubungkan dengan gambar ½ lingkaran sebanyak 5 biji berwarna merah dibawah shuttlecock, melambangkan tahun 1945.
5. Gambar Padi sebanyak 51 butir yang melambangkan hari lahirnya PBSI yaitu tahun tanggal 5 Mei 1951.
6. Gambar Perisai merupakan simbul ketahanan, keuletan, rendah diri tapi ulet, berpengaruh dan tekun
1. Dilihat dari warna yang ada, lambang PSBI memiliki arti sebagai berikut:
- Warna Kuning merupakan Simbol kejayaan
- Warna Hijau melambangkan Kesejahteraan dan kemakmuran
- Warna Hitam melambangkan Kesetiaan dan kekal
- Warna Merah melambangkan Keberanian
- Warna Putih melambangkan Kejujuran
2. Gambar Kapas berjumlah 17 biji yaitu melambangkan angka keramat ( hari proklamasi ).
3. Gambar Shuttlecock dengan delapan bulu melambangkan 8 ( agustus )
4. Huruf PBSI terdiri dari 4 dihubungkan dengan gambar ½ lingkaran sebanyak 5 biji berwarna merah dibawah shuttlecock, melambangkan tahun 1945.
5. Gambar Padi sebanyak 51 butir yang melambangkan hari lahirnya PBSI yaitu tahun tanggal 5 Mei 1951.
6. Gambar Perisai merupakan simbul ketahanan, keuletan, rendah diri tapi ulet, berpengaruh dan tekun
Induk Organisasi Bulutangkis Dunia
Induk Organisasi Bulutangkis Dunia sebelum BWF berjulukan International Badminton Federation (IBF) yang didirikan pada tahun 1934 dan membukukan Inggris, Irlandia, Skotlandia, Wales, Denmark, Belanda, Kanada, Selandia Baru, dan Prancis sebagai anggota-anggota pelopornya. Pada IBF Extraordinary General Meeting di Madrid, Spanyol, September 2006, proposal untuk mengubah nama International Badminton Federation menjadi Badminton World Federation (BWF) diterima dengan bunyi bundar oleh seluruh 206 delegasi yang hadir.
Adapun kiprah BWF secara umum yaitu untuk mengatur dan mengkoordinasi aturan dan peraturan dalam bulutangkis dunia. Selain itu juga mensuport pelaksanaan kejuaran dunia menyerupai Olimpiade Musim panas, Kejuaraan Dunia BWF, Yunior BWF, Piala Thomas, Piala Uber, Piala Sudirman dan kejuaraan-kejuaraan dunia lainnya.
Demikian klarifikasi perihal induk organisasi olahraga bulutangkis di Indonesia dan di dunia internasional. Untuk mengetahui sejarah dari olahraga ini lebih lanjut silahkan baca Sejarah Badminton/ Bulutangkis supaya bermanfaat.
Demikian klarifikasi perihal induk organisasi olahraga bulutangkis di Indonesia dan di dunia internasional. Untuk mengetahui sejarah dari olahraga ini lebih lanjut silahkan baca Sejarah Badminton/ Bulutangkis supaya bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar