Prinsip Dan Tips Bermain Futsal Menyerang

Tips Bermain Futsal

Ada beberapa prinsip dasar contoh penyerangan yang perlu diperhatikan dalam permainan futsal mana kala kita melaksanakan serangan kepada tim lawan. Tips menyerang ini tentu akan sangat memudahkan para pemain untuk berbagi permainannya pada ketika melaksanakan serangan ke pertahanan lawan. Hal yang tak boleh terlupakan ialah bagaimana deretan terbaik untuk menyerang dan taktik yang sempurna dipakai oleh tim, selengkapnya dalam Strategi dan Taktik Menyerang Futsal

Prinsip dalam Menyerang

Beberapa hal prinsip dasar berikut ini harus diperhatikan oleh tiap pemain ketika melaksanakan serangan dalam pertandingan futsal:

Buka Ruang

Setiap kali teman kita mulai menguasai bola, baik dari hasil kick in, pencucian gawang, maupun merebut bola dari penguasaan pemain lawan maka harus segera membuka ruang selebar mungkin. Berikanlah derma kepada rekan yang sedang menguasai bola baik dengan mendekat ataupun menjauh demi membuat peluang dan membangun contoh serangan.

Lebar lapangan permainan harus bisa dimanfaatkan sebaik mungkin dengan menjelajahi pada sisi tepi lapangan pertandingan sehingga akan lebih maksimal dalam membuka ruang. Pemain bisa meminta bola dengan memposisikan dirinya berdiri pada batas garis samping lapangan untuk memaksimalkan celah yang ada dalam membangun serangan.

Prinsip 3 detik

Ketika sebuah tim sedang melaksanakan serangan maka janganlah pemain berdiam diri di daerah tanpa bola pada posisi yang sama lebih dari 3 detik. Jangan terlalu usang memainkan bola yang justru akan menghilangkan momen untuk menembus benteng pertahanan lawan dan membuat goal.

Bermainlah dengan menerapkan permainan satu dua (One two) dimana pemain bisa melaksanakan umpan kepada rekannya kemudian bergerak menuju ke posisi kosong yang memungkinkan untuk membangun contoh serangan. Sebenarnya inilah motto dasar dalam permainan futsal dan perlu kecermatan dalam memutuskan setiap pergerakan.

Tidak boleh statis

Para pemain dihentikan monoton untuk menunggu bola tiba kepadanya akan tetapi harus aktif dalam menjemput bola dari rekannya sebagai bentuk derma dalam permainan tim. Tiap pemain dituntut untuk tetap bergerak walaupun bola tidak dalam penguasaannya.

Jangan biarkan teman dalam satu tim yang sedang menguasai bola kesulitan untuk menawarkan umpan kepada rekannya atau susah keluar dari tekanan dan pressing lawan. Bantu beliau dengan bergerak aktif untuk meminta bola dan menempatkan diri pada posisi yang tepat.

Pahami penempatan posisi pemain

Setiap pemain futsal harus bisa dalam menempati diri pada ruang kosong dengan cara mengamati setiap pergerakan teman kemudian tempati posisi kosong yang ditinggalkan atau diciptakan. Rotasi pemain dan sirkulasi pergerakan bola umpan yang cepat akan sangat berpeluang membuka ruang pertahanan lawan dan menemukan celah untuk membuat gol.

Jika kita berada dalam posisi paling belakang maka jangan PD untuk menggiring bola sendiri melewati pemain di depannya satu lawan satu. Karena pada posisi sebagai pemain terakhir di belakang kemudian mencoba melaksanakan dribbling untuk mengecoh lawannya namun gagal, maka bola bisa diambil alih dan dikuasai oleh pemain lawan dan hal itu sangat berbahaya mengancam gawang kita.

Mengecoh Pemain Lawan

Lakukanlah sebuah gerakan yang bisa mengecoh pemain ketika melewati lawan dengan dribbling maupun umpan (Passing). Jangan melaksanakan passing pada ketika bola sudah terbaca oleh pemain lawan dan siap merebut atau memotong bola. Untuk mengecoh lawan lakukan pasing dengan cara pandangan mata menipu yang berbeda dengan arah umpan bola.

Apabila kita ingin melewati pemain lawan maka jangan dilakukan pada ketika lawan dalam posisi membisu dan siap siaga, tetapi lakukan ketika pada posisi yang kurang sempurna ketika sedang berlari menuju ke arah kita dimana hal tersebut dirasa sulit bagi lawan untuk merebut bola dari penguasaan kita.

Perhatikan Umpan Passing

Beberapa tips yang perlu dicermati ketika melaksanakan passing yaitu umpan bola sebaiknya dilakukan dengan jarak yang tidak kurang dari satu meter biar tak gampang terebut oleh pemain lawan. Umpan pasing dilakukan dengan laju bola yang keras tidak terlalu lemah dan harus terukur biar gampang diterima oleh pemain lain.

Hal penting ketika pemain melaksanakan passing side to side yakni harus ekstra hati-hati menguasai bola dalam area penalti alasannya akan sangat berbahaya tatkala musuh bisa merebut bola dari penguasaan pemain dan berpeluang besar untuk membobol gawang kita. Harus cermat dan sabar ketika hendak melepaskan umpan kepada teman satu timnya.

Pastikan bahwa pemain lawan tidak akan bisa menjangkau bola yang diumpan kepada rekan kita. Tetap hening dan jangan tergesa-gesa dalam melaksanakan passing untuk menghindari kesalahan fatal yang justru akan menawarkan kesempatan bagi tim lawan untuk membangun serangan dan membuat peluang gol.

Membongkar pressing lawan

Trik bermain futsal untuk menyerang ketika berada di area pertahanan sendiri biar bisa keluar dari tekanan lawan dan membangun serangan salah satunya bisa memakai deretan 2-1-1 misalnya. Temukan celah untuk membuka ruang oleh pemain depan biar siap mendapatkan umpan dari 2 pemain belakang diantara celah pemain defense lawan yang terus menempelnya.

Ketika salah satu dari dua pemain belakang hendak melaksanakan umpan kepada pemain lainnya di belakang maka pemain yang satunya sedikit maju mendekat pada teman yang menawarkan umpan untuk menyambut bola kemudian melepaskan passing jauh ke depan melalui celah dua pemain defense kepada rekannya yang kosong di depan.

Gunakan deretan terbaik menyerang 

Dalam setiap pertandingan futsal tentu deretan dan taktik yang dipakai oleh sebuah tim tidaklah sama tergantung pada situasi kondisi di lapangan serta beberapa faktor menyerupai kualitas pemain, gaya bermain lawan dan lain sebagainya. Perlu adanya kombinasi serangan menyerupai merubah deretan dari 1-2-1 menjelma deretan 1-3 kemudian berganti lagi 1-2-1 dan sebagainya. Selengkapnya bisa dibaca dalam Formasi futsal terbaik untuk menyerang.

Adanya pergerakan pemain dalam menerapkan taktik dan variasi serangan terkadang membuat para pemain bertahan tidak terorganisir dengan baik dalam melaksanakan permainan bertahan (Defense) sehingga dari situ bisa dimanfaatkan untuk menemukan celah dan membuat sebuah peluang.

Lakukan Finishing dengan Benar

Banyak pemain dalam sebuah tim yang hanya bisa menguasai bola tanpa bisa melaksanakan finishing dengan baik dalam menjebol gawang lawan atau justru malah kebobolan. Harus ada kordinasi dan taktik penyelesain final yang benar dalam tim biar setiap contoh serangan yang dibangun bisa dikonversi menjadi sebuah gol.

Salah satunya ialah bisa menguasai teknik shooting ke arah gawang dengan betul. Tembakan harus dilakukan dengan keras biar sulit diantisipasi oleh penjaga gawang. Jangan melaksanakan shooting dengan tendangan yang lemah akan gampang bagi kiper untuk membaca dan menguasai bola sehingga berpeluang membangun serangan balik dengan cepat ke gawang kita yang tentu hal ini akan merugikan tim.
Penjelasan selengkapnya bisa dibaca dalam Cara Shooting Bola dengan Keras

Mungkin itulah beberapa tips yang bisa dibagikan kali ini terkait dengan prinsip – prinsip bertahan dalam permainan futsal. Jangan lupa baca juga taktik dan teknik futsal yang lainnya, semoga bermanfaat ya.